Login via

Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar novel Chapter 701

Bab 701

Naomi tidak bisa sekalem tadi lagi. Ia memegang anak panah dan memeriksa sudutnya lagi, lalu dengan hati–hati melempar anak panah.

Kali ini, anak panah itu hanya menyapu kelopak bunga, jadi hanya menjatuhkan kelopak bunga kecil.

Karena harus menghindari tangkai bunga dan daun, sekarang sudah sangat sulit untuk melakukannya.

“Biasa saja.”

Ryan mencibir lalu mengambil anak panah, merapikan bulu anak panahnya sejenak, lalu melemparnya,

Anak panah melesat miring dan menjatuhkan kelopak bunga dengan tepat.

Kali ini, tepuk tangan para penonton semakin meriah. Seinua orang memuji Ryan.

Ujung bibir Daniel tcrangkat, ia lanjut menyesap anggur merahnya.”

“Tak buruk juga.” Tracy memujinya dengan sederhana, seolah tiba–tiba memikirkan sesuatu, ia bertanya dengan santai, “Tapi, Presdir Daniel, rasanya kita belum membicarakan taruhannya.”

“Hm?” Danicl memandangnya dengan tertarik, “Nona Tracy ingin bertaruh atas apa?”

“Jika aku menang, aku ingin kamu melakukan suatu hal untukku.”

Tracy mcmincingkan mata, menatapnya dengan setengah tersenyum.

“Oke!” Daniel sangat puas.

“Kamu tidak menanyakan hal apa itu?” Tracy menaikkan alis.

“Tidak masalah, sclama tidak melanggar aturan dan tidak melanggar moral.” Daniel sangat percaya diri, “Terlebih lagi, aku tidak akan kalah!”

“Begitukah?” Tracy tersenyum, “Kalau begitu mari kita nantikan!”

“Jika kamu kalah?” Danicl menggoyangkan gelas alkohol dan mendekatinya perlahan–lahan.

“Silakan sebut apa maumu.” Tracy sangat puas.

“Aku ingin kamu...” Tubuh Daniel agak condong ke depan, tatapannya dalam seperti binatang buas yang agresif. “Menemaniku malam ini!!”

Satu kalimat ini membuat kogemparan besar.

“Hehe!” Tracy menyeringai mencibirnya, “Pantas discbui Daniel Wallance!”

“Kenapa? Tidak berani?” Daniel duduk bersandar di kursi kulit hitam. Ia menaikkan alis dengan angkuh, “Atau kamu berpikir kamu akan kalah?”

“Tentu saja aku tidak akan kalah.” Tracy tidak menunjukkan kelemahan, “Mari bertaruh! Jika kamu kalah, lihat bagaimana aku membereskanmu!”

“Aku sangat menantikannya!” Daniel menyunggingkan senyuman, ia tersenyum tak tahu malu.

“...” Wajah Tracy menegang, ia memclotoui Daniel dengan marah, lalu berbicara kepada Naomi, “Harus menang!”

“Baik, Nona!” Naomi mengambil anak panah pergi mengambil posisi. Ia menabrak Ryan, “Minggir!”

“Hei, kamu...” Ryan mengepalkan tangannya. Kalau bukan karena sedang bertaruh, ia pasti ingin sekali berkelahi dengannya.

Naomi memegang anak panah, memincingkan mata memeriksa sudut. Kemudian, ‘swushl‘ anak panah itu terbang...

Di momem kritis, Paula tiba–tiba bergerak sedikit, anak panah itu menyapu akurat benang sari bunga, lalu kelopak bunga besar jatuh dan terbang, mendarat di wajahı Paula, serta pakaiannya...

Paula mengedipkan mata, lalu ketika melihat kelopak bunga yang jatuh itu, ujung bibirnya Icrangkat, ia tersenyum sombong.

Reading History

No history.

Comments

The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar