Login via

Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar novel Chapter 457

Bab 457

Keuk: Tracy bangun, Daniel sudah tidak ada. la melihat catatan di bawah lampa, sudut bibirnya membentuk lengkungan yang indah....

“Babi. setelah bangun, ingat untuk sarapan. Hari ini sangat sibuk, mungkin akan pulang sangat larut, tapi pasti akan pulang!”

Gambar dibawahnya masih sama seperti yang dulu, gambar gigolo yang sederhana.

Tracy tidak dapat menahan tawanya, mengambil catatan itu dan menciumnya, perasaan manis muncul dihatinya.

Tinggal bersama beberapa hari ini, membuatnya merasa sangat bahagia. Sekarang ia merasa, ternyata Daniel juga bisa sangat lembut dan hangat, sangat baik dan sempurna.

Tracy mulai berpikir, mungkin dia harus mengakui yang sebenarnya, memberitahu tentang anak–anaknya, sekeluarga hidup bahagia bersama...

Saat sedang berpikir, tiba–tiba alarm berbunyi. Tracy melihat ponselnya, ternyata sudah jam 07.30, sebelumya dia tidak mendengar bunyi alarm.

Tracy buru–buru bangun, membawa ponselnya, berlari pulang ke rumah dengan bertelanjang kaki.

Anak–anaknya sudah bangun, beberapa perawat sedang membuatkan sarapan, menyisir rambut mereka dan mengganti pakaian mereka.

Tracy mengambil kesempatan ini, diam–diam berlari masuk ke kamar sclagi anak–anaknya sibuk dengan dirinya masing–masing, lalu berpura–pura scolah–olah baru bangun tidur dan menyapa anak–anak: “Carlos, Carles, Carla, selamat pagi!”

“Selamat pagi, mami!” Anak–anak dengan gembira menyapa Tracy,

“Mami bisa tidur lebih lama lagi, kami bisa pergi ke sekolah sendiri.” Carlos berkata dengan penuhi perhatian, “Mami terlihat sangat lelah.”

“Memang sedikit lelah, tapi mami ingin menemani kalian sarapan.” Tracy mengelus kepala Carlos.

“Oke, mami makan bakpao babi.” Carlos mengambil sebuah bakpao untuknya.

“Mami, minum susu kacang.” Carla memberikan Tracy segelas susu kacang, dengan tangannya yang gemuk, ia merapikan rambut depannya, “Mami jangan terlalu lelah, istirahatlah dengan baik.”

Carla anak yang baik!” Tracy mencium pipi kecilnya, menoleh untuk melihat Carles, menyadari dia sedang menundukkan kepala dengan ekspresi khawatir di wajahnya.

Carles, kamu kenapa?” Tracy bertanya dengan lembut.

Carla mengatupkan mulutnya dan berkata sambil menangis: “Apa kakek benar–benar sakit? Apa kita perlu ke rumah sakit menjenguk kakek?”

“Carla, jangan panik. Tracy memeluknya, menolch dan bertanya kepada ketiga perawat, “Virly, Jinni, Nita, apa kalian ada dapat kabar?”

“Tidak ada.” Ketiga perawat menggelengkan kepala,

“Apa aku telepon dan menanyakan kabarnya?” Virly mengeluarkan ponselnya, bersiap melakukan panggilan.

“Tunggu.” Tracy segera menghalanginya, “Jangan membuat keributan, jangan bertanya dan jangan dibicarakan, inengerti?”

“Mami, kenapa?” Carles bertanya dengan penasaran.

“Karena identitas kakek itu spesial, banyak hal yang dirahasiakan, tidak boleh disebarkan.” Jelas Tracy, “Jika kita salah bicara diluar, bisa menimbulkan masalah untuk kakek.”

“Benar, kita harus mendengarkan mami.” Ucap Carlos dengan tergesa–gesa, “Kakak–kakak perawat, kalian juga harus berpura–pura tidak tahu, ya. Jangan ada yang bertanya.“

Reading History

No history.

Comments

The readers' comments on the novel: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar